Selasa, 27 Mei 2008

Si Mungil Yang Lahir 10-05-2008

Dengan rasa was-was yang sangat dalam, pada hari Jumat malam tanggal 9 Mei 2008 saya membawa mama Sonia ke Rumah Sakit karena sudah ada tanda akan melahirkan. Kami langsung menuju Ruang Mawar setelah melapor ke Loket. Hampir satu malam tidak bisa tidur karena ternanti-nanti akan kelahiran sikecil. Menurut para medis (bidan) sikecil lahir pada pagi hari tanggal 10 Mei. Namun sampai pagi ditunggu-tunggu juga gak nongol. Setelah berkoordinasi dengan dokter Sihite, beliau mengatakan tidak apa-apa, dan diberikan suntikan shinto. Capek juga nungguin, baru pada pukul 13.00 intensitas mules-mulesnya semakin tinggi.
Pada hari Sabtu, tanggal 10 Mei 2008 pukul 16.15 Wib di depan mata saya sendiri lahir si kecil. Bobotnya 3,6 Kg dengan panjang 52 cm, dengan bantuan 2 (dua) orang bidang di Rumah Sakit tersebut.
Wah....! rasanya luar biasa, dengan ukuran yang sangat besar lahir dari rahim wanita dengan sakit yang luar biasa juga. Namun kesakitan itu rasanya tidak pernah ada setelah menyaksikan kelahiran sikecil dengan selamat dan mamanyapun selamat pula. Seketika para bidan dengan bantuan mahasiswa yang sedang praktek segera memandikan sikecil, sementara bidan yang menolong kelahiran melanjutkan tugasnya dengan mengeluarkan ari-ari bayi yang masih tertinggal, dan setelah berhasil dengan segera membersihkan ibunya dan menghetting beberapa bagian pada alat kewanitaan ibunya.
Memang rasanya seperti mendaki gunung 10km mengikuti waktu-waktu menjelang kelahiran, karena kesakitan yang luar biasa tadi. Namun kemudian senyuman muncul setelah semuanya berlalu. Makanya kata orang, seorang perempuan akan semakin sayang kepada ibunya setelah pernah melahirkan. Karena dia sudah merasakan apa yang dirasakan ibunya ketika melahirkan dia.
Bagi Bapak-bapak disarankan agar melihat istrinya melahirkan agar semakin sayang juga kepada ibu dan istrinya, jangan menyayangi istri orang lain.

Tidak ada komentar: